Senin, 17 Januari 2011

Hardware (Bagian 2)

PROSES DEVICE

Merupakan komponen utama sebuah PC (Personal Komputer). Yaitu terdiri Mainboard/Motherboard, Processor, Memory, Kartu Grafis, Harddisk Drive,I/O, dsb.



1.CASING BOX

Adalah kotak komputer yang membungkus CPU dengan begitu indah. Biasanya di bagian depan casing ini terbuat dari fiber/plastik, dan bagian kanan, kiri, dan belakang terbuat dari besi /logam. Di bagian depan juga terdapat beberapa ombol seperti on/off, reset, dan beberapa lampu indikator. Di tinjau dari bentuknya ada beberapa bentuk.

• Tower
• Midle Tower
• Mini Tower
• Dekstop

Yang paling populer saat-saat ini adalah casing box yang berbentuk tower danmiddle tower. Disamping karena bentuknya yang indah, bentuk seperti ini membuat processor tidak cepat panas dikarenakan banyak riang gerak sehingga aliran angin mudah masuk. Pada bentu ini juga dapat dipasang alat tambahan.
Pada umumnya ketika kita membeli casing box sudah terdapat Power Suply, PC, Speaker, Cable Indicator, dan Fan.

• Power Supply
Biasa di kenal dengan catu daya. Yaitu alat yang berada dalam casing box yang berguna untuk menyediakan dan mengubah tegangan listrik 210/220 volt dan 200 s/d 350.watt menjadi beberapa volt lebih kecil untuk menjalankan seluruh komponen yang ada di dalam CPU.


Beberapa macam Power Supply

o TX (Hard Off)
Pada jenis ini ketika komputer di shutdown menggunakkan perangkat lunak tetapi tetap menyala. Maka harus di tekn tombol on/off pada casing box. Power Supply seperti ini biasanya terdapat pada PC generasi 486 atau Pentium 1/AMD K5 ke bawah.

o ATX (Soft Off atau Auto Off)
Pada jenis ini ketika PC di matikan dengan memakai pernagkat lunak maka akan meti semua tanpa harus memencet tombol seperti TX. Pada komputer Pentium 1 sampai III digunakkan 20 pin ke motherboard. Padapentium 4 digunakkan 20 pin dengan tambahan 4 pin. Pada komputer intel core digunakkan 24 pin dengan tambahan 4 pin ke motherboard.


• PC Speaker
Adalah alat untuk memberikan peringatan kepada user. Biasanya bunyi PC speaker yaitu “BEEP”. Terputus-putus atau panjang. Tergantung masalahnya. Apabila terdengar bunyi “beep” pendek ketika pertama di nyalakan berarti tidak ada masalah. Apabila bunyi “BEEP” panjang dan berulang-ulang berarti ada maslah di kartu grafis. Kemungkinanya adalah kartu grafis kurang kuat pada pemasangan di slot atau memang kartu grafis rusak. Jika “BEEP” pendek berulang-ulang maka bermaslah pada RAM. Dan apa bila tidak ada buny bearti speaker rusak. Coba check pada power supply. Apabila baik berarti pada motherboard.

• Kabel LED
Pada umumnya terbuat dari plastik/fiber.
* HDD LED --> Menyalakkan lampu indikator saat Harddisk Drive sedang aktif. Umumnya berwarna merah
* RST SW --> Menghubungkan tombol reset pada Casing Box dengan Pin restart pada motherboard
* PWR SW --> Menghubungkan tombol Power pada Casing Box dengan pin On-Off pada motherboard
* PWR LED --> Menghubungkan lampu indikator saat Komputer menyala. Umumnys berwarna Hijau
* SPEAKER --> Menghubungkan PC Speaker dengan pin speaker pada motherboard
* USB --> Menghubungkan port USB pada panel depan Casing Box dengan pin USB pada motherboard



Motherboard pada umumnya akan menyantumkan penjelasan pada papan motherboard tetapi ada juga yang tidak maka dari itu buku panduan untuk motherboard mutlak kita harus pegang.

• Casing Fan
Untuk Casing Box tertentu biasanya sudah ada pendigin. Kipas pendingin ini bertugas untuk menjaga suhu pada PC terjaga. Apabila Pc mencapai suhu yang tinggi dapat mempegaruhi processor yaitu menjadi overclock. Overclock adalah upaya menggenjot kinerja processor agar mencapai kerja maksimal dan bias melampaui batas. Pada umumnya kipas terletak di depan untuk menghirup udara dan membuangya ke belakan. Tetapi ada juga yang langsung disalurkan ke slot CPU.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar